Blogger Perempuan

Blogger Perempuan
Kunjungi laman Blogger Perempuan dan baca tulisan saya melalui link berikut

Minggu, 19 April 2015

Puisi (Memuisikan)

 
 
Teruntuk, Anda
Unsur terpenting dalam setiap puisi, seluruh prosa, hingga rangkaian kata per kata.

Yang kala mengingatnya, hatiku sontak melontar zikir tiada sudah
Yang tanpanya, aku mungkin tenggelam dalam-dalam, kebingungan harus bagaimana menuliskan ribuan khayal menjadi arti dan bermakna.

Teruntuk Anda,
Titik imaji tertinggi
Tawa tanpa henti
Bahagia hingga ke pelosok hati

Selalu Anda,
Yang tanpa diundang, selalu mampir dan tak lekang
Yang tanpa diminta, menetap dan takkan pergi lagi; semoga.

Teruntuk Anda,
Selalu Anda.





Palembang, 29 Maret 2015
(Siti Sonia Aseka)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Merespons Fatwa HARAM Vasektomi yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia

Sepekan lalu, MUI melalui akun Instagram resminya, merilis tanggapan mengenai kebijakan yang diberlakukan oleh Gubernur Jawa Barat, yaitu: m...